PENGUNJUK rasa kembali turun ke jalanan Jum’at (16/8/2013)  kemarin pasca pembantaian oleh militer Mesir terhadap para demonstrasi di Rab’ah dan Nahdah.

Dari berbagai sumber yang ada seperti Aljazeera, Al-Quds, Al-Ahrar, SuhailTV, RNN, dan lain-lain, malimsonline telah mengumpulkan cuplikan berita dari Kairo Mesir.

- Demo terjadi di seluruh negeri seperti Iskandariah, Alminiya, Suez, Ismailiyah, Kairo, Giza dan lain-lain.

- Untuk wilayah Kairo para demonstransi berpusat di Masjid Al-Fath Ramses, lebih dari 28 kelompok menuju Maidan Ramses, akan tetapi aparat kepolisian dam militer menghalangi mereka yang sedang menuju Ramses, seperti salah Salim, Giza Helwan dan lain-lain.

- Korban berjatuhan di berbagai tempat seperti di Isma’iliah, Iskandariah, Alminiya, Suez, Helwan, Matrouh dan korban paling banyak adalah di Maidan Ramses. Kebanyakan para korban terkena tembakan sniper dari atas apartemen terdekat, helikopter dan lain-lain.

- Gedung intelejen meledak di Matrouh, tepatnya di jalan iskandariah.

- Menlu Eropa akan mengadakan rapat pada hari Senin yang akan datang di Brussel, untuk membahas dan menyelesaikan krisis Mesir.

- Jerman menghentikan penjualan senjata kepada pemerintahan kudeta Mesir.

- Raja Saudi mendukung pembantaian oleh militer terhadap rakyat Mesir. Raja saudi juga meminta seluruh negara Islam untuk mendukung tindakan militer Mesir terhadap para demonstrans.

- Markas kepolisian wilayah Uzbeki meledak.

- Empat tank baja milik militer Mesir dibom oleh tentara Israel melalui pesawat tempur di Rafah, dekat perbatasan Gaza. Wartawan asing dilarang meliput kejadian tersebut dengan alasan larangan keluar jam malam, kejadian ini tepat tengah malam waktu Kairo. Kesaksian dari warga setempat mengatakan, bahwa pesawat tempur Israel memang sering melintasi langit-langit Sinai beberapa hari belakangan Ini.

- Salah seorang ulama Al-Azhar berpendapat bahwa Ikhwanul Muslimin telah murtad.

- Penangkapan terhadap tokoh-tokoh Ikhwanul Muslimin masih terjadi sampai sekarang seperti di Gharbiya, Syarqiyah dan lain-lain.

- Lebih dari 250 para demontrans telah ditangkap sejak Jum’at kemarin oleh aparat keamanan, dengan alasan mereka membawa senjata tajam, pistol, bom dan lain-lain.

- Dekrit pemerintahan kudeta tadi malam mengatakan bahwa Ikhwanul Muslimin resmi sebagai teroris.

- Dari magrib kemarin sampai sekarang pukul 6.50 waktu Kairo, aparat kepolisian dan preman masih mengepung Masjid Al-Fath, Ramses. Lebih dari 1000 demontrans, korban syahid dan luka-luka masih berada dalam masjid tersebut. [malim sempurna/dedih mulyadi/islampos]

sumber : http://islampos.com/dekrit-pemerintah-mesir-resmi-nyatakan-ikhwan-sebagai-teroris-74286/